saluran whatsapp aulaku

2020 Hukum Menyukai Kpop Dalam Islam

Pandangan Islam Tentang Kpop-Sudah menjadi pembahasan publik jika sebagian remaja di indonesia mengidolakan artis-artis boy/Girl Band dari negeri gingseng itu. Virus Kpop merupakan satu diantara banyak virus yang menyerang indonesia. Banyak para remaja di indonesia yang sanagt over menyukai kpop. Karena hal itu juga anak anak muda bangsa ini lupa dengan kodratnya yang banyak tradisi dan budaya yang harus tetap dilestarikan.
Bukan hanya anak-anak muda saja melainkan tidak sedikit orang-orang dewasa juga banyak yang kecanduan kpop. dari berbagai agama, termasuk Islam.




Bebera indikasi Remaja Muslim/Muslimah kenapa menyukai Kpop yaitu :

  • Menyukai drama korea dan lagu lagu korea
  • Rela meluangkan waktu berjam-jam hanya demi menonton drama korea
  • Mengoleksi foto-foto korea
  • Membaca artikel berjam-jam hanya demi mengetahui kehidupan asli artis korea.
  • Mempelajari bahasa korea dengan tanpa tujuan yang jelas
  • Menggunakan bahsa korea pada waktu tertentu dikehidupannya
  • Meniru gaya hidup/Fashion idolanya itu
  • Dll

Berikut adalah beberapa contoh indikasi dan tanda tanda bahwa kamu menyukai kpop atau drama korea (Drakor).Pada tahap akut, kamu seakan terhipnotis dan terikat dengan sosok artis korea yang diidolakan nya tersebut.

Kamu akan senantiasa terdorong untuk mengikutinya, dari gaya bahasa, gaya hidup dan gaya yang selalu dilakukan oleh artis idolanya itu.

Sebelum kamu lebih faham mengidolakan artis korea itu, sebaiknya kamu pelajari dan pahami apa hukumnya dalam agama kita (Islam) :
Mengapa demikian ? iyah karena kalian harus ingat bahwa semua yang kita lakukan didunia akan dipertanggung jawabkan diakhirat kelak.
SO, pahami dulu yah hukum nya dalam agama kita.

Terjemah Arti :  Barangsia yang kafir kepada Allah setelah beriman (dia mendapat kemurkaan Allah), kecuali orang yang dipaksa kafir padahal hatinya tetap tenang dan beriman (dia tidak berdosa), akan tetapi orang yang melapakan dadanyauntuk kekafiran, maka kemurkaan Allah menimpanya dan baginya adzb yang besar. (QS. An-Nahl : 106)

Sebagian orang berpendapat bahwa baik burknya idola diliihat dari agamanya, apabila ia kafir mak kafir pula yang mnegidolakannya. Hal ini semakin diperkuat dengan firman Allah swt :

"Hai orang yang beriman , janganlah kamu mengambil musuh-Ku dan Musuh-Mu menjadi teman teman yang setia yang kamu sampaikan kepada mereka (berita muhammad).

"Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, saling berkasih sayang dengan orang orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya" (QS. Al-Mujadilah : 22)

Berdasarkan Firman Allah diatas bahwa seseorang akan ikumpullkan dengan orang orang yang dicintai dan dijadikannya Idola.

Karena pada Hakekatnya Idola kita (para Umat Islam) Adalah Nabi Muhammad SAW. Hukum mengidolakan non-Muslih lebih jauh harus kamu ketahui. Dalam hadist riwayat ath-Thobrani dari 'Aisya ra bahwa Rasulullah SAW bersabda :
Artinya "Tidaklah seseorang mencintai suatu kaum, melainkan ia nanti akan dikumpulkan dengan mereka pada hari kiamat nanti"

Semoga ulasan diatas dapat menyadarkan kita bahwa idola kita adalah pemimpin kita yakni Rasulullah SAW. Dan kita dilarang menjadikan suatu kaum (Kafir) sebagai teman karib kita kecuali hanya sekedarnya saja.

Jangan hanya karena ini keimanan kita goyah. Ibadah kita sia-sia. dan kita jadi lupa waktu hanya gara gara suatu kelompok atau idola yang kita sendiri tidak tahu mereka siapa.
Barangsiapa yang kafir kepada Allah sesudah dia beriman (dia mendapat kemurkaan Allah), kecuali orang yang dipaksa kafir padahal hatinya tetap tenang dalam beriman (dia tidak berdosa), akan tetapi orang yang melapangkan dadanya untuk kekafiran, maka kemurkaan Allah menimpanya dan baginya azab yang besar.

Referensi: https://tafsirweb.com/4454-quran-surat-an-nahl-ayat-106.html
مَن كَفَرَ بِٱللَّهِ مِنۢ بَعْدِ إِيمَٰنِهِۦٓ إِلَّا مَنْ أُكْرِهَ وَقَلْبُهُۥ مُطْمَئِنٌّۢ بِٱلْإِيمَٰنِ وَلَٰكِن مَّن شَرَحَ بِٱلْكُفْرِ صَدْرًا فَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ مِّنَ ٱللَّهِ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ

Referensi: https://tafsirweb.com/4454-quran-surat-an-nahl-ayat-106.html
مَن كَفَرَ بِٱللَّهِ مِنۢ بَعْدِ إِيمَٰنِهِۦٓ إِلَّا مَنْ أُكْرِهَ وَقَلْبُهُۥ مُطْمَئِنٌّۢ بِٱلْإِيمَٰنِ وَلَٰكِن مَّن شَرَحَ بِٱلْكُفْرِ صَدْرًا فَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ مِّنَ ٱللَّهِ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ

Referensi: https://tafsirweb.com/4454-quran-surat-an-nahl-ayat-106.html
Saya adalah orang yang sangat suka dengan hal hal yang baru Suka travelling dan tempat tempat bersejarah. Instagram : nuzulrhmn_ Jangan Lupa Difollow

Posting Komentar

Terimakasih anda sudah berkunjung