Berpuasa bukan berarti kita menjadi malas-malasan, ditambah lagi dengan adanya imbauan yang harus tetap dirumah saja #StayAtHome
Bukan berarti kita harus tidur dan beristirahat terus-terusan. Kita harus isi dengan hal hal yang bermanfaat dan bernilai ibadah.
Tidur terlalu banyak juga dapat menyebabkan daya tahan tubuh kita menjadi turun. Tidur lebih dari 9 jam juga dapat mengganggu sistem tubuh seseorang. Ada banyak kekurangan dan bahaya yang bisa muncul ketika tubuh tidur berlebihan. Mulai dari turunnya daya tahan tubh hingga menurunkan kinerja otak dalam berkegiatan sehari-hari.
Berikut ini adalah 4 bahaya tidur berlebihan saat berpuasa :
1. Membuat Tubuh Menjadi Lemas
Saat puasa tak sedikit orang menjadi lemas, apalagi menjelang siang ke sore hari adalah masa masa dimana sangat lemas-lemasnya tubuh. Tidur yang berlebihan pun dapat menjadi salah satu alasan penyebab dari tubuh menjadi lemas.Hal tersebut terjai karena terlalu banyak tidur, otot tubuh menjadi lebih pasif. Otot dan anggota gerak tidak bekerja dengan maksimal sehinnga seseorang mnjadi lemas. Tidur yang berlebihan juga membuat tubuh tidak menghasilkan metabolisme dengan maksimal.
Nah, ketika tubuh lemas akan berimabs kepada kegiatan yang seharusnya dilakukan akan menjadi tidak selera dan akan terbuang yang seharusnya mendapat nilai ibadah.
2. Menurunkan Daya Tahan Tubuh
Selain dapat membuat tubuh mejadi lemas, tidur berlebihan juga dapat membuat daya tahan tubuh kita menurun. Tubuh tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik biasanya mudah sekali diserang oleh bibit penyakit.Jangan heran jika berpuasa, seseorang akan lebih terlihat lemas, mudah terserang flu atau diare hingga batuk karena daya tahan tubuhnya tidak baik. Maka penting untuk menggerakan tubuh sehingga kekabalan tubuh meningkat.
3. Menurunkan Kinerja Otak
Tidur memang sangat penting untuk fungsi otak. Ketika tidur, otak akan memberikan produk limbah, menyeimbangkan neotransmiter, memproses kenangan dan meningkatkan suasana hati. Namun proses tersebut akan terganggu jika tidur terlalu cepat dan terlalu lama.Tidur yang ideal adalah tidur selama 6 hingga 8 jam. Namun, jika tidur lebih dari 9 jam itu dapat memengaruhi kinerja otak dan fungsi kognitifnya.
Para peneliti mengatakan bahwa tidur selama tuju jam adalam waktu paling positif pada fungsi kognitif. Dan juga sebaliknya jika tidur terlama maka akan berakibat buruk padaa fungsi kognitif.
4. Menaikkan Berat Badan
Kebanyakan tidur juga dapat memicu kadar lemak dalam tubuh meningkat secara perlahan lahan tanpa kita sadari. Hal tersebut juga yang menjadi alasan mengapa penting menggerakkan anggota tubuh secara rutin / berolah raga.Kebanyakan tidur saat puasa juga dapat mengundang banyak penyakit. Antara lain : Obesitas, hati dan organ vital lainnya.