saluran whatsapp aulaku

Antenna Parabola Terbaik Terbagus dan Terkuat 2020, Ini Dia Rekomendasi Aulaku Tentang Antenna Parabola

Jangan Salah beli Antenna Parabola, Ini Dia Rekomendasi Aulaku Tentang Antenna Parabola - Saat ini Antenna Parabola yang dijual dipasaran begitu banyak variasinya, baik itu yang berbentuk mini dan yang big/jumbo. Antenna Parabola yang saya pelajari sebagai seorang Tracking Satelit Parabola atau bisa dibilang Teknisi Parabola banyak macam Antenna Parabola dipasaran tetapi untuk anda yang ingin membelinya tidak boleh sembarang beli, pengecekannya harus sesuai dengan receiver Parabola yang anda beli, karena setiap receiver ada yang kuat sinyal dan ada yang lemah, jika anda salah dalam membeli Antenna dan LNB bisa berakibat fatal saat pemasangan Antenna Parabolanya. Macam-Macam Antenna parabola Solid Jaring Mesh Mini Offset Macam-Macam Antenna parabola Solid Jaring Mesh Mini Offset Antenna Parabola adalah Antenna yang digunakan untuk menangkap sinyal satelit yang mana pancaran tersebut dari LNB baik itu Transponder C-Band, Ku-Band, S-Band, dan Combo C-Ku Band yang akan menangkap sinyal dari satelit langsung masuk ke Receiver dan dilanjut ke Televisi anda. Dalam Postingan kali ini saya akan memberikan sedikit tips mengenai cara memilih antenna Parabola yang tepat supaya tidak terjadi kesalahan yang fatal dan juga anda bisa menghemat biaya. Antenna Parabola membutuhkan 2 jenis alat lagi yaitu LNB dan Switch LNB pada pengaturan di Receiver disaat mencari Transponder masih tetap disebut LNB Port 1 atau Port 2, Port 3, dan Port 4. dan Switch dalam receiver disebut Diseqch yang mana juga dibagi 2 yaitu 22K On dan Off. LNB ( Low Noise Block ) berfungsi untuk menangkap sinyal satelit yang akan disalurkan ke receiver anda supaya bisa mendapatkan sinyal yang baik. Dibawah ini beberapa rekomendasi antenna yang cocok dengan jenis receivernya. Jenis Jenis Antenna Parabola Yang Kompetibel dengan Receiver Anda 1. Antena Parabola Jaring (mesh) Antenna Parabola Jaring Mesh Antenna Parabola Jaring Mesh Antenna Parabola Jaring / Mesh merupakan antenna yang sering digunakan di negara kita Indonesia, dengan ukuran yang mudah anda dapatkan di pasaran yaitu Antenna Parabola Jaring / Mesh 6 feet, dan 8 feet, sebenarnya masih banyak lagi yaitu 10 feet, 12 feet, 14 feet dan sampai 22 feet. Saat ini sudah jarang yang menggunakan jenis parabola ini, karena parabola jenis ini mempunyai lebar yang sangat luas dan banyak memakan space pada area pekarangan rumah anda. Ukuran yang menjadi hambatan pada jenis Antenna ini. Parabola jenis ini biasanya menggunakan jenis LNB C-Band dengan Transponder yang terdiri dari 4 digit. Jenis LNB C-Band digunakan oleh provider tv baik itu FTA ( Free To Air ) atau Gratis maupun berbayar. Jenis Antenna Jaring ini jika mempunyai semakin besar ukurannnya maka untuk menangkap sinyal juga semakin besar / kuat bisa sampai 90%. Di Indonesia sendiri masih menggunakan antenna Jenis Jaring Mesh 6 Feet dan 8 Feet dengan satelit Palapa D dan Telkom3s, Telkom 1, dan Telkom 4 untuk saat ini. Yang mana berada pada titik 113e dan 118e. Harga antenna jenis ini kisaran antara 400 - 750 ribu tergantung jenis ketebalan dan ukuran beserta mereknya. Receiver yang cocok untuk antenna Parabola jenis ini adalah berbagai jenis Parabola yang lama seperti Matrix Garuda, Matrix sinema, Matrix Burger, Matrix Apple, Venus, Tanaka, dll intinya semua jenis receiver lama bisa menangkan kedua satelit Palapa D dan Telkom dengan baik. Anda harus merogoh kocek yang cukup dalam untuk memasang parabola jenis ini karena harga parabola termasuk lumayan mahal belum LNB, Kabel, Switch, dan Receiver, anda harus siapkan paling tidak 750 ribu - 1.5juta untuk membeli jenis antenna Ini. Antena Parabola Solid Antenna Parabola Solid Prime Fokus Antenna Parabola Solid Prime Fokus Antenna Solid adalah antenna yang sama dengan antenna jenis Jaring atau mesh akan tetapi jika yang jaring terdiri dari bahan aluminium dan penuh dengan lubang-lubang seperti bentuk jaring untuk antenna Parabola Solid ini terbuat dari bahan khusus seperti aluminium yang disetiap badannya tidak ada lubang. Antenna Jenis Solid cocok untuk LNB C-Band dan Ku-Band maupun S-Band, akan tetapi untuk jenis solid biasanya disandingkan dengan antenna Ku-band dan S-Band karena LNB Ku-Band lebih peka jika disandingkan dengan Antenna jenis solid dengan ukuran diameter yang sama dengan antenna jaring mesh. Jenis parabola ini lebih sulit untuk mentracking, karena perlu keahlian khusus dan kesabaran, semakin besar jenis antennanya maka untuk menjinakkan semakin gampang, tetapi jika jenis antenna lebihkecil diameternya maka sulit sekali untuk bisa mendapatkan. Perlu teknisi khusus untuk bisa memburu sinyal yang ada pada Out Of Beam. Jenis ini juga ada berbagai macam ukuran seperti 4feet, 6 feet, dan 8 feet, hal ini yang mudah untuk dijumpai dipasaran. Jika anda membeli antenna jenis ini juga tergolong sangat mahal dibandingkan jenis jaring, dan untuk kekuatannya juga lebih kuat jaring karena antennajenis ini mudah keropos pada tiang penyangganya. Anda bisa dapatkan di receiver jenis Matrix Garuda, Matrix sinema, Matrix Burger, Matrix Apple, Venus, Tanaka, dll. Untuk jenis receiver sekarang juga bisa anda gunakan akan tetapi sangat sulit untuk mentracking kedua satelit sekaligus dan harus punya keahlian khusus. Antena Parabola Mini ANTENNA PARABOLA MINI OFFSET ANTENNA PARABOLA MINI OFFSET Sebelum antenna mini ini digunakan untuk FTA ( Free to Air ) jenis ini biasanya digunakan untuk berbagai provider Pay TV alias TV berbayar, akan tetapi untuk saat ini anda juga sudah bisa menjumpai antenna jenis ini di seluruh pasaran Indonesia karena ukuran yang menjadi pilihan. Antenna jenis ini hanya bisa mentracking satu satelit saja dan jika ingin tracking 2 atau lebih satelit anda perlu keahlian khusus karena antenna jenis ini hanya fokus pada 1 LNB Ku-band saja. Tahun 2020 merupakan tahun dimana antenna jenis mini ini lebih di pilih karena ukuran yang kecil dan juga mudah dipasang dimanapun anda berada, atas rumah juga boleh. Jenis ini untuk mentracking LNB C-Band pastinya banyak yang tidak akan dapat, karena C-band frekuensinya tidak terlalu kuat dibandingkan Ku-Band. Jenis ini bisa menggunakan LNB Ku-Band, S-Band, dan LNB Combo C-Ku Band, tahun ini menjadi pilihan karena untuk saat ini receiver yang banyak digunakan yaitu receiver dari K-Vision, Nex Parabola, dan Nusantara HD. Ketiga receiver ini menguasai pasar provider televisi di Indonesia untuk saat ini, dan Matrix, Venus, dan tanaka sudah banyak yang tidak digunakan lagi. Jenis ini Parabola Solid Prime Fokus dan Mini Offset ada berbagai macam ukuran mulai dari 45cm, 75cm, 100cm, 120cm, 180-185cm. Bicara mengenai harga dari parabola ini cukup untuk merogoh kocek yang tidak terlalu dalam, cuma 400 ribu anda sudah bisa dapatkan 1 Parabola + 1Kabel 15meter + 1 LNB dan 1 receiver Ku Band. Nah, dari kesimpulan saya diatas bahwa untuk saat ini yang lebih penting yaitu anda jangan membeli jenis parabola JAring dan Solid yang ukuran Feetnya besar, silahkan beli yang ukuran mini mulai dari ukuran 45cm - 185cm supaya anda bisa menaruhnya diatas rumah dll. Antenna mini menjadi incaran untuk bisa tahan terhadap cuaca anda harus membeli antenna yang mempunyai LNB S-Band karena jenis LNB ini tahan terhadap semuanya atau sekarang yang terbaru yaitu LNB Combo (C-Ku Band).
Antenna Parabola Terbaik Terbagus dan Terkuat 2020, Ini Dia Rekomendasi Aulaku Tentang Antenna Parabola - Saat ini Antenna Parabola yang dijual dipasaran begitu banyak variasinya, baik itu yang berbentuk mini dan yang big/jumbo. Antenna Parabola yang saya pelajari sebagai seorang Tracking Satelit Parabola atau bisa dibilang Teknisi Parabola banyak macam Antenna Parabola dipasaran tetapi untuk anda yang ingin membelinya tidak boleh sembarang beli, pengecekannya harus sesuai dengan receiver Parabola yang anda beli, karena setiap receiver ada yang kuat sinyal dan ada yang lemah, jika anda salah dalam membeli Antenna dan LNB bisa berakibat fatal saat pemasangan Antenna Parabolanya.
Macam-Macam Antenna parabola Solid Jaring Mesh Mini Offset
Macam-Macam Antenna parabola Solid Jaring Mesh Mini Offset
Antenna Parabola adalah Antenna yang digunakan untuk menangkap sinyal satelit yang mana pancaran tersebut dari LNB  baik itu Transponder C-Band, Ku-Band, S-Band, dan Combo C-Ku Band yang akan menangkap sinyal dari satelit langsung masuk ke Receiver dan dilanjut ke Televisi anda.

Dalam Postingan kali ini saya akan memberikan sedikit tips mengenai cara memilih antenna Parabola yang tepat supaya tidak terjadi kesalahan yang fatal dan juga anda bisa menghemat biaya.

Antenna Parabola membutuhkan 2 jenis alat lagi yaitu LNB dan Switch LNB pada pengaturan di Receiver disaat mencari Transponder masih tetap disebut LNB Port 1 atau Port 2, Port 3, dan Port 4. dan Switch dalam receiver disebut Diseqch yang mana juga dibagi 2 yaitu 22K On dan Off.

LNB ( Low Noise Block ) berfungsi untuk menangkap sinyal satelit yang akan disalurkan ke receiver anda supaya bisa mendapatkan sinyal yang baik. Dibawah ini beberapa rekomendasi antenna yang cocok dengan jenis receivernya.

Jenis Jenis Antenna Parabola Yang Kompetibel dengan Receiver Anda

1. Antena Parabola Jaring (mesh)

Antenna Parabola Jaring Mesh
Antenna Parabola Jaring Mesh

Antenna Parabola Jaring / Mesh merupakan antenna yang sering digunakan di negara kita Indonesia, dengan ukuran yang mudah anda dapatkan di pasaran yaitu Antenna Parabola Jaring / Mesh 6 feet, dan 8 feet, sebenarnya masih banyak lagi yaitu 10 feet, 12 feet, 14 feet dan sampai 22 feet.

Saat ini sudah jarang yang menggunakan jenis parabola ini, karena parabola jenis ini mempunyai lebar yang sangat luas dan banyak memakan space pada area pekarangan rumah anda. Ukuran yang menjadi hambatan pada jenis Antenna ini.

Parabola jenis ini biasanya menggunakan jenis LNB C-Band dengan Transponder yang terdiri dari 4 digit. Jenis LNB C-Band digunakan oleh provider tv baik itu FTA ( Free To Air ) atau Gratis maupun berbayar. Jenis Antenna Jaring ini jika mempunyai semakin besar ukurannnya maka untuk menangkap sinyal juga semakin besar / kuat bisa sampai 90%.

Di Indonesia sendiri masih menggunakan antenna Jenis Jaring Mesh 6 Feet dan 8 Feet dengan satelit Palapa D dan Telkom3s, Telkom 1, dan Telkom 4 untuk saat ini. Yang mana berada pada titik 113e dan 118e. Harga antenna jenis ini kisaran antara 400 - 750 ribu tergantung jenis ketebalan dan ukuran beserta mereknya.

Receiver yang cocok untuk antenna Parabola jenis ini adalah berbagai jenis Parabola yang lama seperti Matrix Garuda, Matrix sinema, Matrix Burger, Matrix Apple, Venus, Tanaka, dll intinya semua jenis receiver lama bisa menangkan kedua satelit Palapa D dan Telkom dengan baik.

Anda harus merogoh kocek yang cukup dalam untuk memasang parabola jenis ini karena harga parabola termasuk lumayan mahal belum LNB, Kabel, Switch, dan Receiver, anda harus siapkan paling tidak 750 ribu - 1.5juta untuk membeli jenis antenna Ini.

Antena Parabola Solid

Antenna Parabola Solid Prime Fokus
Antenna Parabola Solid Prime Fokus

Antenna Solid adalah antenna yang sama dengan antenna jenis Jaring  atau mesh akan tetapi jika yang jaring terdiri dari bahan aluminium dan penuh dengan lubang-lubang seperti bentuk jaring untuk antenna Parabola Solid ini terbuat dari bahan khusus seperti aluminium yang disetiap badannya tidak ada lubang.

Antenna Jenis Solid cocok untuk LNB C-Band dan Ku-Band maupun S-Band, akan tetapi untuk jenis solid biasanya disandingkan dengan antenna Ku-band dan S-Band karena LNB Ku-Band lebih peka jika disandingkan dengan Antenna jenis solid dengan ukuran diameter yang sama dengan antenna jaring mesh. Jenis parabola ini lebih sulit untuk mentracking, karena perlu keahlian khusus dan kesabaran, semakin besar jenis antennanya maka untuk menjinakkan semakin gampang, tetapi jika jenis antenna lebihkecil diameternya maka sulit sekali untuk bisa mendapatkan.

Perlu teknisi khusus untuk bisa memburu sinyal yang ada pada Out Of Beam. Jenis ini juga ada berbagai macam ukuran seperti 4feet, 6 feet, dan 8 feet, hal ini yang mudah untuk dijumpai dipasaran. Jika anda membeli antenna jenis ini juga tergolong sangat mahal dibandingkan jenis jaring, dan untuk kekuatannya juga lebih kuat jaring karena antennajenis ini mudah keropos pada tiang penyangganya.

Anda bisa dapatkan di receiver jenis Matrix Garuda, Matrix sinema, Matrix Burger, Matrix Apple, Venus, Tanaka, dll. Untuk jenis receiver sekarang juga bisa anda gunakan akan tetapi sangat sulit untuk mentracking kedua satelit sekaligus dan harus punya keahlian khusus.

Antena Parabola Mini

ANTENNA PARABOLA MINI OFFSET
ANTENNA PARABOLA MINI OFFSET

Sebelum antenna mini ini digunakan untuk FTA ( Free to Air ) jenis ini biasanya digunakan untuk berbagai provider Pay TV alias TV berbayar, akan tetapi untuk saat ini anda juga sudah bisa menjumpai antenna jenis ini di seluruh pasaran Indonesia karena ukuran yang menjadi pilihan.

Antenna jenis ini hanya bisa mentracking satu satelit saja dan jika ingin tracking 2 atau lebih satelit anda perlu keahlian khusus karena antenna jenis ini hanya fokus pada 1 LNB Ku-band saja. 

Tahun 2020 merupakan tahun dimana antenna jenis mini ini lebih di pilih karena ukuran yang kecil dan juga mudah dipasang dimanapun anda berada, atas rumah juga boleh. Jenis ini untuk mentracking LNB C-Band pastinya banyak yang tidak akan dapat, karena C-band frekuensinya tidak terlalu kuat dibandingkan Ku-Band. 

Jenis ini bisa menggunakan LNB Ku-Band, S-Band, dan LNB Combo C-Ku Band, tahun ini menjadi pilihan karena untuk saat ini receiver yang banyak digunakan yaitu receiver dari K-Vision, Nex Parabola, dan Nusantara HD. Ketiga receiver ini menguasai pasar provider televisi di Indonesia untuk saat ini, dan Matrix, Venus, dan tanaka sudah banyak yang tidak digunakan lagi.

Jenis ini Parabola Solid Prime Fokus dan Mini Offset ada berbagai macam ukuran mulai dari 45cm, 75cm, 100cm, 120cm, 180-185cm. Bicara mengenai harga dari parabola ini cukup untuk merogoh kocek yang tidak terlalu dalam, cuma 400 ribu anda sudah bisa dapatkan 1 Parabola + 1Kabel 15meter + 1 LNB dan 1 receiver Ku Band.

Nah, dari kesimpulan saya diatas bahwa untuk saat ini yang lebih penting yaitu anda jangan membeli jenis parabola JAring dan Solid yang ukuran Feetnya besar, silahkan beli yang ukuran mini mulai dari ukuran 45cm - 185cm supaya anda bisa menaruhnya diatas rumah dll. Antenna mini menjadi incaran untuk bisa tahan terhadap cuaca anda harus membeli antenna yang mempunyai LNB S-Band karena jenis LNB ini tahan terhadap semuanya atau sekarang yang terbaru yaitu LNB Combo (C-Ku Band).
Seseorang yang paham dengan dunia teknologi,parabola,pendidikan,operator, media sosial,paket internet. dan parabola sesuai dengan skill yang di miliki.