saluran whatsapp aulaku

Problematika Ramadhan 1441 H / 2020 M

Problematika Ramadhan 1441 H / 2020 M-Ramadhan adalah bulan yang sanngat dinantikan oleh seluruh umat muslim di seluruh penjuru dunia. Didalam bulan ramadhan terdapat rahmat serta ampunan, dan apabila keduanya didapat kemananganlah yang kita dapat. Ketika bau ramadhan sudah dirasa tak sedikit umat islam yang menyambutnya dengan meriah sesuai dengan adat dan budaya mereka sendiri. Ditambah lagi di indonesia yang ragam akan budaya. Namun berbeda dengan ramadhan tahun ini, ramadhan kali ini tak semeriah tahun tahun yang lalu. Secercah senyuman umatu muslim pudar, air mata bahagia berubah jadi kesusahan dan sebuah keresahan. Semua hal yang telah dipersiapkan dengan matang untuk menyambut bulan ramadhan dan mengisisnya dengan segala hal yang berbaur keceriaan, kini hanyalah tinggal wacana saja. Hal ini dikarenakan adanya wabah virus Covid-19 yang sudah menjadi pandemi di penjuru dunia. Setiap hari data yang didapat selalu bertambah akan orang yang positiv wabah tersebut. Wabah ini adalah wabah ketiga yang sagat menggemparkan dunia, AS menjadi negara terbesar yang terkena wabah Covid-19. Sama hal nya dengan indonesia, wabah Covid-19 merajai hampir seluruh provinsi di negara ini. Data yang didapat setiap harinya kian bertambah, dan ini menjadi keresahan pemerintah dan warga indonesia itu sendiri. Karena menyeruaknya wabah ini lah, Ramadhan tahun ini menjadi ramadhan yang penuh dengan prolematika. Mengapa demikian ? iyah karena wabah ini tidak memndang jenis, dari kalangan atas hingga bawah. Dan yang menjadi penyebabya adalah hilangnya pendapatan. Lalu, bagaimana cara mengatasinya ? "Jika kamu mendengar wabah di suatu wilayah, maka janganlah kalian memasukinya. Tapi jika terjadi wabah di tempat kamu berada, maka jangan tinggalkan tempat itu." Saat ini kita perlu kesadaran akan pentingnya himbauan dari pemerintah akan tetap di rumah saja, dan hindari perkumpulan bersekala besar. Dengan ini kita bisa untuk memutus mata rantai wabah Covid-19 yang semakin meraja rela. Dan kita juga harus ingat pesan Rasulullah SAW. "Janganlah kalian mendatangi suatu negeri yang didalamnya terdapat suatu wabah". Harapan yang kita wanti-wanti akan ramadhan tahun ini adalah, diberlakukannya lagi tarawih dan hari raya idul fitri. Dan kebutuhan ekonomi yang saat ini adalah menjadi salah satu kebutuhan yang wajib. Bahkan karena hal ini juga, tak sedikit yang menghalalkan segala cara agar ekonomi mereka tetap berjalan.
Problematika Ramadhan 1441 H / 2020 M-Ramadhan adalah bulan yang sanngat dinantikan oleh seluruh umat muslim di seluruh penjuru dunia. Didalam bulan ramadhan terdapat rahmat serta  ampunan, dan apabila keduanya didapat kemananganlah yang kita dapat.


Ketika bau ramadhan sudah dirasa tak sedikit umat islam yang menyambutnya dengan meriah sesuai dengan adat dan budaya mereka sendiri. Ditambah lagi di indonesia yang ragam akan budaya. Namun berbeda dengan ramadhan tahun ini, ramadhan kali ini tak semeriah tahun tahun yang lalu. Secercah senyuman umatu muslim pudar, air mata bahagia berubah jadi kesusahan dan sebuah keresahan.

Semua hal yang telah dipersiapkan dengan matang untuk menyambut bulan ramadhan dan mengisisnya dengan segala hal yang berbaur keceriaan, kini hanyalah tinggal wacana saja.

Hal ini dikarenakan adanya wabah virus Covid-19 yang sudah menjadi pandemi di penjuru dunia. Setiap hari data yang didapat selalu bertambah akan orang yang positiv wabah tersebut. Wabah ini adalah wabah ketiga yang sagat menggemparkan dunia, AS menjadi negara terbesar yang terkena wabah Covid-19.

Sama hal nya dengan indonesia, wabah Covid-19 merajai hampir seluruh provinsi di negara ini. Data yang didapat setiap harinya kian bertambah, dan ini menjadi keresahan pemerintah dan warga indonesia itu sendiri.

Karena menyeruaknya wabah ini lah, Ramadhan tahun ini menjadi ramadhan yang penuh dengan prolematika. Mengapa demikian ? iyah karena wabah ini tidak memndang jenis, dari kalangan atas hingga bawah. Dan yang menjadi penyebabya adalah hilangnya pendapatan.

Lalu, bagaimana cara mengatasinya ?

 "Jika kamu mendengar wabah di suatu wilayah, maka janganlah kalian memasukinya. Tapi jika terjadi wabah di tempat kamu berada, maka jangan tinggalkan tempat itu."

Saat ini kita perlu kesadaran akan pentingnya himbauan dari pemerintah akan tetap di rumah saja, dan hindari perkumpulan bersekala besar. Dengan ini kita bisa untuk memutus mata rantai wabah Covid-19  yang semakin meraja rela.

Dan kita juga harus ingat pesan Rasulullah SAW. "Janganlah kalian mendatangi suatu negeri yang didalamnya terdapat suatu wabah".


Harapan yang kita wanti-wanti akan ramadhan tahun ini adalah, diberlakukannya lagi tarawih dan hari raya idul fitri. Dan kebutuhan ekonomi yang saat ini adalah menjadi salah satu kebutuhan yang wajib. Bahkan karena hal ini juga, tak sedikit yang menghalalkan segala cara agar ekonomi mereka tetap berjalan.
Saya adalah orang yang sangat suka dengan hal hal yang baru Suka travelling dan tempat tempat bersejarah. Instagram : nuzulrhmn_ Jangan Lupa Difollow

Posting Komentar

Terimakasih anda sudah berkunjung